Rawat Gigi Anak Sejak Dini
Jangan lupa periksakan kesehatan mulut setiap enam bulan sekali.
Senin, 8 Februari 2010, 13:13 WIB
VIVAnews - Perawatan gigi dan mulut sejak usia dini sangat dianjurkan. Namun Anda mungkin kerap bertanya kapan dan bagaimana Anda bisa membawa si kecil ke dokter gigi untuk pertama kali.
Tidak dapat dipungkiri bahwa dokter gigi dengan seluruh peralatannya bisa menimbulkan ketakutan, bahkan bagi orang dewasa. Tapi tentu lebih baik melawan ketakutan daripada memiliki gigi keropos dan rongga mulut yang tidak sehat.
Asosiasi Dokter Gigi Kanada (CDA) menganjurkan agar anak dibawa ke dokter gigi enam bulan setelah gigi pertamanya muncul atau pada ulang tahun pertamanya. Memang terlihat terlalu dini namun CDA mengutamakan pencegahan karena gigi dan gusi yang sehat tidak datang seketika.
Tidak dapat dipungkiri bahwa dokter gigi dengan seluruh peralatannya bisa menimbulkan ketakutan, bahkan bagi orang dewasa. Tapi tentu lebih baik melawan ketakutan daripada memiliki gigi keropos dan rongga mulut yang tidak sehat.
Asosiasi Dokter Gigi Kanada (CDA) menganjurkan agar anak dibawa ke dokter gigi enam bulan setelah gigi pertamanya muncul atau pada ulang tahun pertamanya. Memang terlihat terlalu dini namun CDA mengutamakan pencegahan karena gigi dan gusi yang sehat tidak datang seketika.
Jadwalkan kunjungan saat anak berusia dua atau tiga tahun, saat seluruh gigi susu telah tumbuh. Kemudian jangan lupa periksakan kesehatan mulut setiap enam bulan sekali.
Majalah Healthy Living melaporkan bahwa kunjungan sejak bayi sangat penting untuk mendeteksi masalah seputar gigi dan mulut yang mungkin timbul belakangan. Anda juga dapat meminta saran untuk menjaga kesehatan gigi anak.
Sebelum mengunjungi dokter gigi, Anda harus paham bahwa kesehatan gigi berawal dari rumah dan membutuhkan perhatian menyeluruh. Ajari anak untuk menggosok dan membersihkan gigi dengan benar.
Jadilah orang tua yang tegas, Anda harus bisa mengatakan tidak saat anak Anda merengek meminta makanan atau minuman manis. Pastikan anak menyikat gigi setelah mengonsumsi makanan tersebut.
Perhatikan kondisi pertumbuhan gigi anak. Segera kunjungi dokter gigi jika gigi tumbuh berantakan dan anak mengeluhkan kesulitan menggigit atau mengunyah.
Majalah Healthy Living melaporkan bahwa kunjungan sejak bayi sangat penting untuk mendeteksi masalah seputar gigi dan mulut yang mungkin timbul belakangan. Anda juga dapat meminta saran untuk menjaga kesehatan gigi anak.
Sebelum mengunjungi dokter gigi, Anda harus paham bahwa kesehatan gigi berawal dari rumah dan membutuhkan perhatian menyeluruh. Ajari anak untuk menggosok dan membersihkan gigi dengan benar.
Jadilah orang tua yang tegas, Anda harus bisa mengatakan tidak saat anak Anda merengek meminta makanan atau minuman manis. Pastikan anak menyikat gigi setelah mengonsumsi makanan tersebut.
Perhatikan kondisi pertumbuhan gigi anak. Segera kunjungi dokter gigi jika gigi tumbuh berantakan dan anak mengeluhkan kesulitan menggigit atau mengunyah.
• VIVAlife | Share :
